Manfaat Vitamin D Untuk Kekebalan Tubuh

Pandemi COVID-19 telah merenggut ratusan ribu jiwa di seluruh dunia. Infeksi severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) ini menunjukkan spektrum penyakit yang luas, dengan sebagian besar pasien mengalami gejala ringan atau bahkan asimtomatik.

Variasi yang besar dalam angka mortalitas COVID-19 antar negara dan wilayah telah dilaporkan. Selain umur, penyakit komorbid, dan ketersediaan fasilitas kesehatan; status kecukupan vitamin D diasumsikan memainkan peranan.

Vitamin D berperan penting dalam kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis. Ada bukti yang menyebutkan bahwa vitamin tersebut juga membantu menjaga sistem kekebalan berjalan dengan baik. Beberapa tahun terakhir, para peneliti terus mempelajari efek suplementasi vitamin D pada infeksi pernapasan dan ternyata vitamin d dapat mencegah infeksi saluran pernapasan. 

Beberapa penelitian mengungkapkan, konsumsi vitamin D lebih dari 50.000 IU bisa berbahaya. Michos, di sisi lain, tidak menganjurkan orang mengonsumsi vitamin D untuk mencegah Covid-19. Sejauh ini, tidak ada bukti yang dapat merekomendasikan penggunaan dosis vitamin D tertentu untuk melawan Covid-19. Namun, para ahli menekankan perlunya memperhatikan asupan vitamin D kita, misalnya dengan konsumsi suplemen. 

Kita bisa melakukan cara lain untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, misalnya mengonsumsi makanan bernutrisi, berolahraga teratur, membatasi minuman beralkohol, dan kualitas tidur yang baik.

.