Manfaat Sahur Saat Berpuasa

Tujuan sahur saat berpuasa adalah memberikan asupan energi untuk menjalankan ibadah puasa. Harapannya, sahur juga dapat membuat kamu tidak cepat lapar kembali selama berpuasa. Tak sebatas untuk menjalankan apa yang diajarkan oleh agama, makan sahur juga memberikan banyak sekali manfaat bagi kesehatan. Berikut ulasannya, check it out!

1. Mencegah dehidrasi
Sahur sangat penting untuk menjaga kecukupan cairan tubuh. Setiap harinya tubuh membutuhkan sekitar 2 liter air. Nah, pada bulan Ramadan, kesempatan untuk minum terbatas hanya sore setelah buka puasa dan malam hari hingga imsak. Sahur merupakan salah satu waktu untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh tersebut.
Itulah mengapa sahur sangat penting dilakukan sebelum memulai puasa. Tanpa sahur, kebutuhan cairan tubuh sulit terpenuhi dengan baik, sehingga kamu berisiko mengalami dehidrasi saat puasa yang ditandai dengan rasa haus berlebih, badan lemas, kurang kosentrasi, serta jumlah urine yang sangat sedikit dan berwarna pekat. Kamu disarankan untuk minum air paling tidak 2 gelas saat sahur.

2. Mencegah hipoglikemia
Sahur juga merupakan kesempatan untuk mengisi tubuh dengan energi. Untuk dapat bekerja, semua sel tubuh membutuhkan energi yang salah satunya berasal dari glukosa darah. Nah, tanpa pasokan makanan dalam jangka waktu yang lama selama berpuasa, gula darah akan terpakai oleh sel-sel tubuh sebagai sumber energi.
Akibatnya, dapat terjadi hipoglikemia, yaitu kadar gula darah yang rendah. Hipoglikemia ditandai dengan gejala berupa badan terasa lemas, pusing, sulit berkosentrasi, gemetar, keringat dingin, hingga dalam kondisi berat dapat menyebabkan pingsan.
Itulah sebabnya, penting untuk menyantap sahur dengan makanan yang mengandung sumber energi seperti karbohidrat, protein, dan lemak, untuk menjaga kestabilan kadar gula darah kamu selama menjalankan puasa.

3. Menghindari penurunan berat badan yang drastis dan berbahaya
Untuk memasok energi yang dibutuhkan oleh tubuh, tubuh akan melakukan berbagai cara seperti memecah lemak dan protein sebagai sumber energi tubuh. Hal ini akan menyebabkan penurunan berat badan yang berlebihan selama puasa. Mungkin bagi yang memiliki badan gemuk, efek ini diharapkan. Namun bagi kamu yang memiliki berat badan ideal atau justru memiliki berat badan yang kurang, efek ini tidak baik. Karena penurunan berat badan berlebih juga berisiko bagi kesehatan.
Dengan berat badan yang kurang, risiko mengalami peyakit infeksi lebih besar karena daya tahan tubuh pun secara otomatis juga berkurang. Selain itu, kemampuan kerja juga akan menurun karena kurangnya massa otot tubuh. Itulah mengapa sahur sangat penting untuk memenuhi asupan energi selama bulan puasa.

4. Mencegah maag atau dispepsia
Lambung yang kosong dalam jangka waktu yang terlalu lama juga tidak baik. Kondisi perut kosong dalam jangka waktu lama akan menyebabkan peningkatan kadar asam lambung dan menyebabkan gejala mag berupa nyeri ulu hati, rasa terbakar di dada, dan mual atau muntah.
Kondisi ini tentunya akan mengganggu kelancaran puasa kamu. Makan sahur penting untuk mengisi lambung dan mencegah pengeluaran asam lambung berlebih selama berpuasa.

Nah, kini kamu telah mengetahui manfaat sahur bagi kesehatan. Tak hanya dapat membuat tubuh lebih bertenaga dan tidak mudah lapar selama berpuasa, sahur juga dapat melindungi kamu dari berbagai penyakit berbahaya. Jadi, jangan sampai melewatkannya, ya!